Sunday, December 21, 2008

ahahaha.....pindahan aaah.....

Hi....

I've moved my blog to this.
Please visit the address as I will use it as my default blog instead of this one.

Thanks

Friday, November 21, 2008

clocking cut off : today

It's been a while since I last posted anything in this blog. It's not that I didn't have anything to write. I just don't feel like I want or need to write.
Whew, I'm overwhelmed by lots of things....or maybe I overwhelmed myself with lots of things to be precise. many new and old things that really got my attention.
Life's been pretty good for me. It's not that my life is spectacular like somebody else, but I feel that this is pretty much what I wanted. I can never thank God enough for all that He have given me. I have no reason to complain, eventhough sometimes I do :p well, I'm a human after all....
Moving forward, I think I need to shape my future more seriously. I always think that life should be lived as it's given. Let it flow, as some people said..... But lately, I'm starting to feel that I need to decide about more things in life. I have to shape my life with my own choice, without neglecting the fact that the real outcome is not for me to decide. But still...I need to have a firm point of view, from which I can act upon something that is happening in front of me.
Work is never more challenging than these last few months. More and more I'm being pushed to have more part of the whole operation, both technically and non-technically. Sometimes it's sucks...I have to be honest with that. A part of the work involved a few things that I don't like to deal with. But that's the part of the challenge. In which I also found an interesting role that I have to play. This is more about technical stuffs. I got the chance to learn a subject that I'm interested in. And I do hope I can be more useful in this kind of things. I want to make this team a successful one. The team is thankfully quite aligned with me. At least I can communicate with them well enough.

I think this post doesn't have any correlation with the title. But this is just a spontaneous post, so I don't really care... :p

Monday, August 25, 2008

Merdeka !!!


Merdeka...!!!!!!!!!!!!!

Di balik kata ini, tersimpan berbagai harapan. Harapan untuk mendapat kehidupan yang baik di negeri sendiri. Mengatur negara sendiri, mengurus bangsa sendiri, mendapat manfaat dari alam kita sendiri. Kemerdekaan seharusnya menjadi suatu hal yang mengubah nasib bangsa ini menjadi lebih baik.
Tapi apakah harapan tersebut telah terwujud untuk semua orang? Apakah kemerdekaan ini telah membebaskan bangsa Indonesia dari penjajahan?

Penjajah asing memang telah berhasil diusir oleh para pahlawan dan pejuang pada masa yang lalu. Akan tetapi, kemerdekaan telah mengubah sebagian dari bangsa ini menjadi penjajah di negeri sendiri. Posisi penyengsara bangsa yang sebelumnya dipegang oleh bangsa asing kini dipegang oleh penduduk lokal........................saudara kita sendiri.

Tuesday, April 22, 2008

realistis

realist live with dignity, idealist die with dignity...

gak terlalu percaya ama kalimat di atas. realist bukan berarti gak idealis

realis idealis
ideal dan riil seringkali dipertentangkan. riil adalah suatu keadaan yang nyata dan benar-benar terjadi. ideal adalah keadaan sempurna berdasarkan kaidah-kaidah tertentu. kenapa keadaan riil seringkali berbeda dengan keadaan ideal? karena sulit sekali mengharapkan keadaan yang sesuai untuk menerapkan semua kaidah untuk mencapai hasil yang sempurna. tapi bukan berarti jadi tidak berusaha untuk mencapai ke arah sempurna. untuk mencapai sempurna mungkin tidak, tapi menerapkan kaidah yang sesuai dalam rangka mencapai hasil mendekati sedekat mungkin dengan sempurna mungkin bisa dilakukan.

realis kompromis
keadaan riil kadang-kadang sangat berbeda dengan apa yang kita harapkan dan persiapkan. situasi adalah suatu variabel yang sangat tak terduga. dalam mencapai suatu tujuan, situasi kadang memaksa kita untuk mengubah jalur atau bahkan tujuan kita. fleksibilitas dalam mencari solusi supaya kita tetap bisa eksis (dalam arti luas) sangat penting. rencana bukanlah suatu yang harus dipatuhi secara 'saklek'. rencana dibuat supaya kita mencapai kepentingan tertentu. kepentingan bisa berubah, apalagi jalan untuk mencapainya.

not really sure if I made the right dicotomy, but I think I'm not an idealist.
realist? hey, I'm livin' a real life anyway

Tuesday, April 15, 2008

arti

benci, kesal, rindu, sayang
arti apa yang kau harapkan dari diri ini?
orang lain begitu berarti padahal hatimu menangis meminta perhatian
merangkak, merayap di antara himpitan perasaan orang lain

artiku adalah diriku yang hendak menjadi jiwa yang bebas dan merdeka
berdiri di atas fondasi
bukan atas harapan orang lain
yang menekan atas jasanya

tapi ketika arti kuharapkan darimu
arti apa yang hendak kau berikan?
karena aku butuh arti mengerti dan penyejukan
bukan pengobat semata

sendiri...
kadang diri ini tak butuh siapapun kecuali Dia
dalam kesendirian, kutemukan seseorang yang lama tak kujumpai
...diriku

Friday, January 18, 2008

think !!!

The important thing is not to stop questioning. Curiosity has its own reason for existing


Einstein once said.

i feel that the above words shows the need to think. questioning is one step for thinking.
honestly, sudah beberapa tahun ini saya banyak sekali gak mikir. untuk hampir semua things, i've always taken them for granted. dalam menghadapi masalah, saya banyak pasif dan menunggu untuk ditolong. saya gak nyari jalan keluar tapi justru mencari celah gimana supaya masalah ini gak jadi masalah. ngeles ke sana ke sini supaya gak disalahin.
semua itu kayaknya gara-gara saya gak mau susah-susah mikir. karena saya sudah gak terbiasa lagi untuk berpikir dan mencari solusi.
please, anyone....can you help me? i wanna be a human and think again

Wednesday, January 09, 2008

nice quote from david

mungkin ini yang harusnya saya pikirin tadi malem...
vid, boleh saya kutip quote-mu kan? hehe.....

Rawatlah rumputmu supaya menjadi lebih hijau dari rumput tetangga. Focus on your Grass

de...wa...sa...

it might be a bit harsh when i realized these things at first. but that doesn't matter. i just gotta face the consequence of what i did earlier back then.
  1. to live by myself...and it means i can't count on other people's pity to help and pick me up when i'm down. saya harus berpikir bahwa gak akan ada yang ngulurin tangan untuk membantu saya mencapai tujuan kalo bukan saya sendiri yang mengusahakannya untuk terjadi. iya, ini memang ekstrim sekali. tapi, tampaknya memang saya harus berangkat dari pemikiran seperti ini. bahwa pada perjalanannya, ada uluran tangan teman, sahabat, keluarga, dan lain-lain, saya gak boleh tutup mata. i think it's a blessing. tapi tetap itu cuma bantuan dan tanggung jawab serta kewajiban dalam hidup saya tidak akan berpindah kepada mereka.
  2. manusia punya perasaan...tapi orang lain tidak perlu tahu apa yang saya pikirkan, yang saya mau, dan yang saya rasakan. justru mereka harus berpikir tentang saya seperti yang saya mau. saya kira ini adil, karena orang lain gak akan punya cukup waktu untuk terlalu banyak memikirkan saya. saya tidak berniat untuk berhenti ber-empati. tapi saya harus sadar dan membatasi diri bahwa orang lain juga punya kehidupan. tidak adil bila kesedihan dan kemuraman hidup saya sampai menular kepada orang lain. it's my burden, it's my problem,it's my life...so it's only fair for me to feel it just by myself.
  3. take chances but don't forget that i have to take consequences too...manusia punya sejarah apa saja yang ia lakukan. setiap perbuatan pasti mendatangkan akibat. ketika akibat dari sesuatu yang saya lakukan adalah hal yang buruk, saya tidak boleh lari atau pura-pura tidak tahu. dan hal ini susah sekali dilakukan, apalagi kalau banyak sekali tameng alasan yang bisa saya gunakan. tapi pada akhirnya, pelarian kebanyakan berakhir dengan masalah yang lebih besar.
ternyata tidak mudah untuk menjadi manusia dewasa. terima kasih kepada seorang teman yang telah menyadarkan saya tentang hal ini. walaupun hal-hal tadi harus sampai pada saya dengan cara yang keras, saya hargai dan saya sadari bahwa saya memang pantas mendapatkannya. terima kasih telah memberikan pelajaran ini.