pribados, abdi, sim kuring, aing, kaula

this is me. dengan segala kekurangan dan kelebihan yang ada pada diriku. i don't have anything to prove, for i am what i am. it's up to you to tell me what i am to you. but, still i did this to myself for a reason.
which one of these 2 option will you take if you are to chose one of them? be on top of the pack with no one to share anything with? or to be in the middle of people who think of you as an important part of their life. pada satu titik di dalam hidupku, aku memilih yang kedua.
i'd rather lose the chance to excel, than to lose the people (ini bentuk jamak lho ya) i will fight for.

no one wants to be alone, including me.

the keyword is devotion

for the good of the people, rationally beneficial in terms of innovation, quality, and satisfaction

high

if sumthin' is too high for you to reach, what would you do? ok, i know. just try the best you can, right? then, what if we DO reach that sumthin', what would you feel? do you feel so so? or do you feel like you've done something BIG or HUGE that you deserve it?
i fear of something else. i fear that what i've done to achieve that sumthin' is just temporary. even if i DO get it, how can i keep it? how can i defend it? is it worth it for it to have me?what if i really didn't fit in with it?
what if you finally think, you didn't get along too well, and you've come to realize that you didn't deserve to have that sumthin' in the first place?

freeze

to think about this life can sometimes be painful. you might think of many things from the past: how many good chances you've missed, how many good things you throw away, how many times you disapointed yourself, how many times you let yourself get beaten, how many times you let opportunity slipped by your hand, how many times you made wrong choices, how many times you fail to accomplish your own goal.
yes, all the bad things happened in my life seems so bitter for me to remember, but they can't even seem to change me. over and over again, i did the same mistake, same foolishness.
what is this feeling? the desire inside me has disappeared. now, i have nothing to pursue. where am i going? am i still walking the same path as you, friend? where are you? i can't see you !!!!
it seems that i've done it again. i am lost in my laziness. laziness to change direction. this is something i never imagine in the past. i was so bright so that i never thought that this star would eventually run out of gas if i didn't refuel it.
my heart is now cold and stiff, freezing to the deepest.

sekarang dan esok

apa yang akan terjadi esok? apa yang akan terjadi pada diriku esok? apa yang akan aku dapat esok? apa yang akan hilang dari diriku esok?
argh......kadang hidup bisa begitu mudah, tinggal ikuti jalur yang sudah ditunjukkan dan anda akan selamat. tapi di waktu lain, pilihan begitu banyak dan memilihnya bukan soal mudah.

yes, it finally happen

i knew it. i knew that this thing would eventually happen. keeping my words is a hard thing for me to do. and now i've broken my own words. damn, i can't believe i can be that stupid. i'm still thinking this as a game. how can i not realize, i'm dealing with real people here. this is not some kind of simulation or a game. this is real life, for God's sake.
as it has been said, i rarely put my hopes high, cause to fall from there is a huge pain. that's why i'm disappointed of myself for letting this hope gets its way to bloom too quickly.
ok, i understand. it's time for silent. let's keep it that way.

so far away

here i see you shine across the horizon, beyond my reach
and what i'm gonna do is wait

mood

"saya emang lazy, tapi saya tidak moody", kira-kira gitu lah perkataan Kaka Slank waktu ditanya soal gaya kerjanya. what's with this moody thing? apakah moody itu sesuatu yang jelek? kalo yang saya tangkep dari perkataan bang Kaka tadi, kayaknya moody itu emang bukan sesuatu yang bagus.
mungkin hal ini berkaitan dengan profesionalisme. gimana mau profesional coba kalo kerjanya tergantung mood? kalo lagi seneng, kerja, kalo lagi males, berenti kerja. lho, anda kerja atau bantu-bantu mas?
tapi kalo di kehidupan sehari-hari, mood itu bagi saya sangat berpengaruh. suasana hati itu sangat mempengaruhi kinerja saya. emang saya akui ini bukan hal yang mendukung dalam bekerja. tapi itulah faktanya. mau gimana lagi? tingkah laku saya adalah cerminan dari suasana hati saya. pokoknya you could see it in an instant, ketika saya lagi seneng, sedih, marah, pundung, atau kesel. i know that it's a good thing to be honest, tapi kalo sikapnya kebaca gitu, kadang-kadang malah gak menguntungkan.
satu hal yang saya dapet dari tokoh Sawamura dari komik "harlem beat" : jangan pernah tunjukkan emosi di depan orang lain, karena itu bisa menunjukkan kelemahanmu. saya setuju banget dengan perkataan ini. maybe i should do that.

rute tercepat ke sarijadi dari kampus

posting ini diusulan oleh saudari Fai. katanya, buat guide ntar kalo dia mau pulang ke sarijadi ntar. oke deh, kita mulai pembahasan ini.
pertama-tama, sarijadi itu berada di sebelah barat kota bandung, berbatasa langsung dengan kabupaten bandung (atau kota cimahi ya? lupa euy). nah, di bagian baratnya, sarijadi ini termasuk bagian tengah.
untuk mencapai sarijadi dari kampus, banyak rute yang bisa diambil. mau pake jalur angkot bisa, pake jalur motong bisa, pake jalur muter ke jakarta dulu juga bisa, cuma ngapain ? :p
rute pertama yang akan dibahas adalah rute angkot. nah, rute angkot ini nguriling (muter) dulu baru ke target sebenernya. angkot yang dipake buat ke sarijadi pertama adalah cicaheum - ledeng. jalurnya melewati jalan tamansari atas, lewat kebun binatang, kampus ITB bagian barat dan utara, terus ke jalan siliwangi yang bekas rumah makan babak siliwangi itu lho. selanjutnya, perjalanan dilanjutkan ke kawasan gandok. itu lho, pertigaan ciumbuleuit, siliwangi ama cihampelas. lalu, angkot terus menyusuri jalan cihampelas lalu belok ke jalan lamping yang hanya berjarak beberapa centi meter (ribuan kayaknya deh) dari bekas sultan plaza yang sekarang entah jadi apa. nah, jalan lamping gak disusurin ampe panjang tuh, soalnya pas ketemu jalan cipaganti, langsung belok ke jalan cipaganti (atau sekarang di-rename jadi R.A.A. Wiranatakusumah). nah, sekarang, perjalanan kita dilanjutkan di jalan setiabudhi. nah, teruuuuuus aja ampe mentok gak boleh lurus, harus belok kiri ke jalan ....(gak tau namanya, padahal sering lewat situ). nahhhh, di sini bisa bercabang dua. kalo mau cepet, turun dari angkot cicaheum-ledeng dan naik sarijadi - ciroyom. lurus terus, dan anda akan sampaai ke jalan setrasari. ntar kita bahas yang ini. tapi kalo mau agak muter, jangan turun dulu dari angkot and nikmati perjalanan anda di jalan sukajadi atas. kemudian, jalan sukajadi ini akan merger dengan jalan setiabudhi sehingga sekarang anda berada di jalna setiabudhi. nah, jangan terlena oleh pemandangan indah sekitar anda terlalu lama. karena di perempatan gegerkalong hilir, anda harus turun dair angkot dan belok kiri ke jalan gegerkalong hilir. kalo mau naek angkot lagi, silakan naek angkot warna kuning, jangan yang ijo ya.terus, aja luruuuuuuuuuuuuuuuuuuus (bener ini mah, lurusnya lama). terus begitu sampe ke kecamatan sukasari, belok kiri, lurus, belok kanan, lurus, terus belok kiri lagi. nah, dari sini tinggal luruuuus lagi, dan anda sudah sampai di sarijadi :D
nah, melanjutkan percabangan tadi, dari jalan .....(yang gak tau namanya itu), tinggal lurus aja. ntar nyampe ke jalan setrasari. luruuuuuuss, terus ampe ada jalan yang turun. belok kiri, lurus, belok kanan, lurus, belok kiri lagi, terus belok kanan ke arah hotel permata bidakara, nanjak.........dan selamat datang di sarijadi (ini fai yang namanya cibogo).
yossss, rute angkot udah kan? sekarang rute paspati. walah, ini mah gak usah dibahas kali ya? tapi bahas aja deh. kalo mau ke paspati, tinggal ke tamansari, turun ke arah balubur, ampe ketemu paspatinya, terus naek deh. luruuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuus terus ampe pasteur, lewat BTC, lewat Giant, ampe mau masuk jalan tol. eitsss, jangan masuk jalan tol atuh, bayar euy. belok kanan lah ke jalan surya sumantri. terusssssssss, nah sama kayak sebelumnya, belok kiri ke arah hotel permata bidakara, nanjak, dan ...........selamat datang di sarijadi (cibogo lagi, fai).
oke, sekarang kita bahas yang (menurut saya) paling cepat. awalnya sama kayak rute angkot sampai di cipaganti. tapi, begitu nyampe di ayam goreng suharti, belok kiri ke jalan cemara. nah, ikutin aja terus jalan cemara ini. terus ntar ketemu perempatan ama jalan sukajadi. nah, seberangin aja tuh perempatan (but mind the red light ok!!). sekarang anda berada di kawasan karang -karangan (karang tineung, karang setra dan lain-lain.nah belok kanan ke arah hotel .....(aduh lupa namanya), terus belok kanan lagi. ketika anda menyusuri jalan ini, anda akan menemui rumah dinas kapolda jabar (if i'm not mistaken).nah, kalo anda terusin lurus, anda akan menemui rute yang sama dengan percabangan rute angkot yang mengarah ke jalan setrasari. nah, jadi tinggal ikutin aja rute yang tadi, dan anda akan sampai ke ..............sarijadi.
oke deh, sebetulnya masih banyak rute lain termasuk lewat jalan kampung gitu. tapi kalo diceritain di sini, males ngetiknya euy. hehe, ya udah segitu dulu aja. enjoy your journey to sarijadi !

tingkah laku yang menyebalkan

apa salah ya kalo merasa kesel gara2 terlalu lama dan sering diolok-olok sama angkatan yang lebih muda? well, i had that feeling to one of my junior in *S.
sebenernya saya suka bercanda. hey, kalo mau serius terus, ntar stress sendiri. tapi kan becanda itu ada batasnya. batas kesopanan, misalnya. masa bikin senior (atau dianggap temen juga ga apa2, semua anggota *S yang lebih muda juga saya anggap sederajat kok) jadi bahan lelucon terlalu sering dan kadang dilakukan di hadapan orang banyak? ok lah, sekali dua kali itu gak apa2. tapi kalo lebih dari itu, saya jadi kesel. maksudnya apa?
yah, kadang2 nyadar juga sih. ngapain marah over one small problem like that? tapi dianya begitu lagi, begitu lagi. sakapeung mah hayang neunggeul da (kadang-kadang pingin gw tonjok). cih, tapi saya males kalo bikin kesan *S gak akur. lagian dia punya tugas besar kemaren. kalo saya nyari masalah ama dia. bisa2 tugasnya itu keganggu dan akhirnya bikin malu *S juga. itu yang saya gak mau.
terus hal terakhir yang bikin saya kesel baru terjadi kemaren malem. sekonyong-konyong dia bilang saya gak akan diajak makan. edaaaaaaaaaaaaaan !!!!!!!!! segitu rendahnya kah dia mandang saya? dia pikir, saya ikut kerja itu untuk makan-makan? cih, sialan. udah saya putusin, saya gak akan ikut makan-makan, kalopun diajak. ngapain? buat dijadiin lelucon lagi? nope, embung teuing.
jadi solusinya gimana? mulai sekarang, hati-hati dalam bergaul. sadari bahwa setiap orang itu berbeda. ada yang dia suka dan ada yang dia gak suka. tiap orang punya batas masing-masing. batas kesopanan, batas kewajaran, batas kesabaran, batas kemarahan, dan lain-lain. sekarang waktunya untuk sadar posisi saya dengan dia. bercanda seperlunya, dan default sikap sama orang itu adalah serius. kalo dibecandain sama dia, diem aja. kalo diladenin, malah makin menjadi.

tunggu aku di bulan maret

yosh, resmi sudah. lulus nopember tinggal impian. KSM S1 terakhir (amiin) baru disahin kemaren. TA belum apa2 gini sih. mau gimana lagi?
dari januari ampe juni gak dikerjain. gara-gara apa ya? yang paling utama gara2 males sih. terus ada amanah yang gak bisa ( atau gak mau ya? ) saya tinggalin di WS. kenapa ya? mungkin gara-gara di WS ini saya pertama kali merasa kerasan bergaul dan berorganisasi. serius. dari SMP, saya udah ikut beberapa organisasi, tapi jarang yang ampe kerasan banget. kalo gak di tengah-tengah keluar, ya meninggalkan kesan gak enak dan rasa kecewa.
yah, gak boleh ada alasan, yang jelas sekarang TA belum dikerjain. sebenernya kalo mau dibilang gampang, ya emang TA ini gampang. tinggal ngoprek source code punya orang yang udah jadi. masalahnya adalah memahaminya itu yang gak bisa saya lakukan dengan cepat. mungkin anggapan kalo saya adalah quick learner itu salah. cih.....
ya udah, sekarang pokoknya gak boleh mundur lagi. maret harus lulus !!!! yuuuuk

maaf

maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf maaf

masa-masa ketika i didn't have any clue of myself

yap, bagi saya pribadi masa-masa yang paling indah buat dikenang itu adalah masa SMP. karena dulu itu saya belum terdedah dengan beratnya kehidupan seorang manusia yang kompleks. saat itu, yang ada dalam pikiran saya hanya menikmati hidup sebagai seorang anak-anak yang bebas. saya sekolah di SMP 12 Bandung, di daerah bandung barat. lokasinya berdekatan dengan IKIP Bandung (sekarang UPI) yaitu di jalan setiabudhi No. 195 (wuih, masih inget juga nomornya euy :P). daerahnya itu dulu sangat nyaman buat tinggal, maen, dan bersosialisasi. memang di sana kebanyakan adalah pemukiman dengan tingkat kesejahteraan yang lumayan lah tidak terlalu buruk. tingkat keamanan selama saya sekolah di sana itu lumayan aman. jarang liat ada preman atau anak2 dipalak di sana. tapi gak tau sekarang mah. mungkin dulu anak2 yang dulu seangkatan ama saya yang jadi preman di sana sekarang. huh, sarap emang mereka.
sampe kelas 2 awal itu adalah masa-masa sya paling banyak bersosialisasi dengan temen-temen sebaya. di masa inilah, saya mengalami pertemanan yang tanpa syarat. gak ada geng-gengan. gak ada pembedaan dari kekayaan, dan gak ada pembatasan pergaulan antara murid2 baik sekelas, atau tidak. pokoknya masa ini paling enak buat nyari temen. man, i really want to go back to those days, to the times when i have you, my dear friends !!!!!!! i wonder where you are now. i hope y'all doin' fine lah pokoknya.
temen pertama di SMP itu ya temen2 SD yang bareng masuk ke situ. ada 6 orang kalo gak salah. saya, ucok, heri, mugi, dedeh, ama euis. yups, ada 6. cowo 4, cewe 2. 4 cowo ini biasanya pulang bareng terus selama beberapa minggu pertama sekolah. abis kan belum kenal banyak temen baru waktu itu mah.
kalo temen baru yang pertama saya kenal itu namanya Silas Setiawan dari SD Jaksa (or something like that) soalnya dia temen sebangku. terus kenalan ama temen yang di belakang, jadi kenal deh ama Muhammad Zainal Abidin, dan Arif Ramdan (bukan Rahman lho) Hakim. Bersama ketiga orang inilah, saya paling akrab selama kelas 1 SMP. terus dari perkenalan dengan 3 orang ini, saya kenal sama temen2 sekelas yang lain. hehe, yang saya inget tuh, si awal calon berandal, udah keliatan dari waktu itu juga, pasti gedenya suka bikin sensasi nih. terus budi yang setia nemenin makan bubur ayam tiap hari. alek yang baiiik banget, mau nganter ke mana aja. terus doni yang jadi temen sebangku setelah beberapa lama berkutat terus dengan silas. terus dimas, yang pernah berantem ama awal. wah, seru tuh dulu. ampe ke atas-atas meja berantemnya . hahahahahaha. terus yang lain juga, kayaknya kalo disebutin namanya, pasti saya bakal bisa cerita banyak tentang dia. it was a lot of fun back then.
(to be continued)

the fast and the furious : draft TA

sekarang tanggal 13 september 2006, 8 hari lagi menuju hari terakhir pengumpulan syarat2 sidang tugas akhir periode wisuda nopember 2006. yang paling penting, draft-nya bow. makanya jadi judul posting ini. di saat orang lain pada sibuk nulis draft, saya terdampar dan terjerembab pada sebuah bentuk kemalasan.
rasa malas ini diakibatkan oleh kejenuhan ngoprek satu hal yang sama selama beberapa hari dan gagal terus !!!!!
akibatnya, sekarang mau mulai lagi jadi ada resistansi yang cukup besar. padahal window udah dibuka. tangan udah siap ngetik, mata udah fokus ke depan monitor............................................akh, ntar dulu ah. eh, akhirnya tidur-tiduran dulu, buka mail dulu, buka friendster dulu, dan lain-lain.
jadi solusinya gimana? kebetulan waktu itu pernah ngobrol ama seorang senior, mas (atau aa) jiki. dia berkata bahwa ketika menemui suatu hambatan dan stuck dalam TA, jangan berenti ! tapi, cari jalan lain. think, think !!!!! cari jalan keluar dan kesampingkan semua pikiran bahwa kita gak akan bisa melewati hambatan ini. dan ketika calon jalan keluar itu sudah terpikirkan, jangan buang waktu lagi. segera kerjakan !!!!!
terus satu lagi nasihat dari bang dedi dari lab sebelah. i must realize that i'm a leader in this earth. khalifatu fil ardh. and i've been given so many things by God Almighty. now what would i call myself if i don't use for any good deed?
yosss, itu pembakar-pembakar semangat yang sudah saya kumpulkan. apa belum jelas juga apa yang harus saya lakukan sekarang ? sekarang saatnya bergerak !!!!....................................
.............................................................................................
.......................................ntar dulu ah :p

Pasar Seni ITB 2006

Minggu tanggal 10 september 2006 di ITB, diadakan sebuah kegiatan hasil bikinan anak-anak FSRD ITB. namanya pasar seni ITB 2006.
yes, as the name implies, yang jadi inti acara ini adalah seni. seni apa? ya macem-macem. dari mulai seni lukis ampe seni gerak (gerak di sini maksudnya luas, sampai ke tingkah laku orang yang aneh juga termasuk).
overall, acara ini lumayan bagus. tapi ada satu hal yang kayaknya gak ada, yaitu art performance yang keliling ke semua bagian acara. ada sih yang pawai, tapi gak jelas maksudnya dan gak jelas juga seninya di mana. cuma nyetel lagu (lagu dangdut SMS) terus teriak-teriak gak jelas. sebetulnya yang saya harapin, tingkah yang lebih aneh lagi, tapi interaktif dalam arti mengajak semua pengunjung untuk melihat dan ikut aksi aneh mereka.
yah, walopun begitu, kayaknya penyelenggaraan pasar seni kemaren bisa dibilang sukses lah. orang yang datang banyak, dan peserta pasar seninya juga kayaknya menikmati. tapi yang pengen saya sorotin adalah persiapan panitia dalam mempersiapkan acara ini. kayaknya persiapannya itu mepet banget sehingga ada beberapa target yang gak tercapai. satu contoh nyata adalah pembangunan stand. sampai jam J-sekian (bukan hari H-sekian), stand masih ada yang belum dipasang atau rusak. ya, saya gak tau kenapa alasan pastinya sih, cuma saya rasa itu menandakan ketidapsiapan panitia dalam menghadapi acara besok paginya. kenapa saya agak kesel sama hal ini? karena WS (organisasi di himpunan tempat saya pernah beraktivitas) kebagian jatah masang instalasi listrik buat semua stand dan beberapa panggung di pasar seni ini. tentu saja keadaan ketika stand-nya saja belum jadi sangat mengganggu kerja WS. gimana mau masang listrik? stand yang mau dikasih listriknya aja belum ada? nah, lho?
tapi alhamdulillaah, ternyata pada siang harinya, instalasi listrik telah selesai dan hampir semuanya tidak ada masalah. yah, wajar lah ada masalah dikit-dikit mah.
yap, selesai sudah pengalaman 5 taun sekali ini. taun 2011 ntar ada pasar seni lagi gak ya?

a new sensation

it's a new kind of experience. a feeling of knowing that someone is out there caring for you. we don't necessarily meet but the vibe is right. could it be the one? (why am i writing this in english? so you, the readers won't understand what the heaven i'm talking about =)) )